• ABOUT US
  • TOS
  • CONTACT US
  • CAREER
Berita Anak Surabaya (BASRA)
No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar Terbaru
  • Kesehatan
  • Inovasi & Teknologi
  • Berita Foto
  • Tamu Basra
  • Podcast
Berita Anak Surabaya (BASRA)
  • Home
  • Kabar Terbaru
  • Kesehatan
  • Inovasi & Teknologi
  • Berita Foto
  • Tamu Basra
  • Podcast
Berita Anak Surabaya (BASRA)
Home Kabar Terbaru

5.082 Anak di Jatim Orang Tuanya Meninggal karena Terpapar COVID-19

admin by admin
August 3, 2021
2 min read
0
5.082 Anak di Jatim Orang Tuanya Meninggal karena Terpapar COVID-19

Sampai tanggal 1 Agustus 2021 berdasarkan laporan Komite Penanganan COVID-19 Nasional dalam Covid19.go.id, seperti dilansir Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak Dan Kependudukan (DP3AK) Provinsi Jawa Timur, tercatat jumlah kasus terkonfirmasi positif di Jawa Timur sebanyak 308.429 kasus, dengan 27.480 kasus pada anak-anak (di bawah usia 18 tahun). Meski demikian kasus harian di Jawa Timur akhir-akhir ini cenderung menurun.

RELATED POSTS

Catat Tanggalnya, Ini 7 Kejuaraan Olahraga di Ultah Surabaya

Diangkat Jadi Warga Kehormatan Maluku, Eri Cahyadi Dapat Gelar Nama Baru

Jangan Panik, Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Alami Gejala Hepatitis Akut

Dari 308.429 kasus positif di Jawa Timur tersebut, terdapat 20.331 jiwa yang meninggal dunia, dan dari 20.331 jiwa yang meninggal tersebut 114 jiwa anak-anak (50 anak usia 0-5 tahun dan 64 anak usia 6–18 tahun).

“Dengan jumlah kematian di Jawa Timur 20.331 jiwa tersebut, estimasi jumlah anak yang ditinggal meninggal orang tua nya di Jawa Timur sebanyak 5.082 (asumsi seperempat jumlah penduduk Jatim adalah Anak usia 0 – 18 tahun),” jelas Andriyanto, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak Dan Kependudukan Provinsi Jawa Timur, kepada Basra, Selasa (3/8).

Lebih lanjut Andriyanto mengungkapkan, DP3AK berkolaborasi dengan Lembaga Masyarakat, Forum Anak, dan stake holders lainnya menginisiasi upaya Pemulihan Psiko Sosial Terpadu bagi Anak-Anak dengan Orang Tua meninggal karena COVID-19.

Dikatakan Andriyanto, pendataan Anak-anak dengan orang tua meninggal karena COVID-19 by name by address masih dalam proses, untuk dilakukan intervensi dan pemberian bantuan spesifik anak, yang berisikan masker, hand sanitizer, makanan dan minuman bergizi, peralatan mandi, vitamin, dan lain-lain.

“Anak-anak tersebut juga akan didampingi oleh pendamping psikolog untuk dilakukan assessment dan penguatan psikis selama Pandemi berlangsung,” imbuhnya.

Terhadap nak-anak tersebut, lanjut Andriyanto, juga akan dilakukan intervensi peningkatan kapasitas anak dengan edukasi dan pelatihan kewirausahaan oleh pelatih profesional, yang barangkali dibutuhkan anak-anak remaja, melalui daring atau offline di UPTD Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur.

Buy JNews
ADVERTISEMENT

Bekerja sama dengan Dinas Dukcapil, DP3AK juga memastikan anak-anak tersebut memperoleh hak-hak sipil nya, misalnya akte kematian orang tua, akte kelahiran, KK yang ada namanya, Kartu Identitas Anak (KIA), perekaman KTP bagi yang mau berusia 17 tahun, dll.

“Kami mendorong instansi terkait dan bekerja sama dengan perguruan tinggi agar mempercepat cakupan vaksinasi bagi anak-anak tersebut yang berusia 12 – 17 tahun. Pemberian vaksin COVID-19 untuk anak-anak tidak hanya melindungi anak dari infeksi virus Corona, melainkan juga penting untuk mencegah anak-anak menularkannya kepada orang dewasa yang rentan,” jelasnya.

Pemprov Jawa Timur, kata dia, tidak bisa bekerja sendiri, untuk itu DP3AK mengajak UNICEF, Wahana Visi Indonesia, dan Lembaga Masyarakat lainnya, KADIN Jawa Timur, dan perguruan tinggi untuk bekerja sama memulihkan psiko sosial anak-anak tersebut.

“Pengajuan anggaran terkait dengan program ini akan kami sampaikan ke Kementerian PPPA RI, Pemprov Jawa Timur dan beberapa donatur/instansi yang peduli terhadap anak. Anak-anak tersebut harus dan wajib kita lindungi bersama, terutama amanah dari Undang-Undang nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, pasal 26 (ayat 2) yang berbunyi: Dalam hal Orang Tua tidak ada, atau tidak diketahui keberadaannya, atau karena suatu sebab tidak dapat melaksanakan kewajiban dan tanggung jawabnya, kewajiban dan tanggung jawab sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat beralih kepada Keluarga, yang dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,” pungkasnya.

Tags: Anak yang Orang Tuanya Meninggal karena COVID-19DP3AK Jatim
ShareTweetPin
admin

admin

Related Posts

Catat Tanggalnya, Ini 7 Kejuaraan Olahraga di Ultah Surabaya
Kabar Terbaru

Catat Tanggalnya, Ini 7 Kejuaraan Olahraga di Ultah Surabaya

May 16, 2022
Diangkat Jadi Warga Kehormatan Maluku, Eri Cahyadi Dapat Gelar Nama Baru
Kabar Terbaru

Diangkat Jadi Warga Kehormatan Maluku, Eri Cahyadi Dapat Gelar Nama Baru

May 16, 2022
Jangan Panik, Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Alami Gejala Hepatitis Akut
Kabar Terbaru

Jangan Panik, Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Alami Gejala Hepatitis Akut

May 12, 2022
Dinkes: Belum Ada Kasus Hepatitis Akut di Surabaya
Kabar Terbaru

Dinkes: Belum Ada Kasus Hepatitis Akut di Surabaya

May 12, 2022
Ini Rangkaian Acara Ultah ke-729 Kota Surabaya
Kabar Terbaru

Ini Rangkaian Acara Ultah ke-729 Kota Surabaya

May 11, 2022
Kembali Latihan Usai Libur Panjang, Tim Persebaya Fokus pada Program Ini
Kabar Terbaru

Kembali Latihan Usai Libur Panjang, Tim Persebaya Fokus pada Program Ini

May 10, 2022
Next Post
5 Tips Cegah Gigi Berlubang pada Anak

5 Tips Cegah Gigi Berlubang pada Anak

Bantu Korban COVID-19, Bonek Lelang Jersey Mat Halil Seharga Rp130 Juta

Bantu Korban COVID-19, Bonek Lelang Jersey Mat Halil Seharga Rp130 Juta

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended Stories

Makan Tiga Nastar Setara Satu Piring Nasi, Mitos Atau Fakta?

Makan Tiga Nastar Setara Satu Piring Nasi, Mitos Atau Fakta?

May 2, 2022
Cara Pintar Mengenal Potensi Diri Sejak Dini

Cara Pintar Mengenal Potensi Diri Sejak Dini

February 4, 2021
Belajar dari Cerita Ludruk Anak: Akibat Berbohong Demi Beli Hp untuk Sekolah

Belajar dari Cerita Ludruk Anak: Akibat Berbohong Demi Beli Hp untuk Sekolah

August 28, 2020

Popular Stories

  • Peserta Vaksin di Grand City Membeludak, Panitia Terapkan Sistem Buka Tutup

    Peserta Vaksin di Grand City Membeludak, Panitia Terapkan Sistem Buka Tutup

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Manfaatkan Bank Sampah Induk Surabaya, Bisa Dapat Uang, Sampah Berkurang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cerita Davin Berhasil Olah 57 Liter Minyak Jelantah Jadi Sabun Cuci Ramah Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muda dan Melek Teknologi, Dokter Decsa Bikin Edukasi Menarik Tentang COVID-19 di IG

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hati-hati, Inner Child yang Terluka Bisa Bikin Masalah Saat Dewasa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

© 2020 IT BASRA

  • ABOUT US
  • TOS
  • CONTACT US
  • CAREER
No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar Terbaru
  • Kesehatan
  • Inovasi & Teknologi
  • Berita Foto
  • Tamu Basra
  • Podcast